Wednesday, October 15, 2014

Jenis Ekosistem

Nama:__________________                                                                          Kelas: ______
Tanggal: ________________
Jenis-Jenis Ekosistem
Pada dasarnya ekosistem yang ada di dunia dibagi menjadi dua, yaitu  ekosistem alami, dan ekosistem buatan. Ekosistem alami terdiri dari ekosistem air dan ekosistem darat. Ekosistem air terdiri atas ekosistem air tawar dan ekosistem air asin. Ekosistem darat terdiri atas ekosistem hutan, padang rumput, padang pasir, tundra, dan taiga. Sedangkan ekosistem buatan, merupakan ekosistem yang diciptakan manusia untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Sawah dan bendungan, merupakan salah satu contoh ekosistem buatan. Ekosistem air tawar meliputi ekosistem danau, kolam, dan sungai. Ekosistem air tawar mendapatkan cukup sinar matahari. Tumbuhan yang paling banyak pada ekosistem ini adalah ganggang. Ekosistem air asin terdiri atas ekosistem terumbu karang, dan ekosistem laut dalam. Berbagai jenis ikan, kerang, koral dan mahluk laut lainnya, hidup pada ekosistem ini. Terdapat juga beberapa jenis hewan kecil dan tumbuhan alga yang dapat membuat sendiri makanannya.
Ekosistem darat terdiri dari ekosistem hutan hujan tropis, sabana, padang rumput, gurun, taiga dan tundra. Ekosistem darat ini dibedakan oleh tingkat curah hujan
dan iklimnya. Perbedaan tersebut menyebabkan jenis tumbuhan dan hewan yang ada di dalamnya juga berbeda. Tumbuhan seperti rotan dan anggrek, serta hewan seperti kera, burung, badak, harimau, berada pada ekosistem hutan hujan tropis. Ekosistem sabana  memiliki curah hujan yang lebih rendah daripada ekosistem hutan hujan tropis. 
Hewan-hewan yang hidup di sabana antara lain berbagai jenis serangga, dan mamalia seperti zebra dan singa.
Ekosistem padang rumput memiliki curah hujan yang lebih rendah dibandingkan
ekosistem sabana. Tumbuhan yang khas adalah rumput. Sedangkan hewan yang hidup pada ekosistem ini adalah bison, singa, anjing liar, serigala, gajah, jerapah, kangguru, dan ular. Gurun merupakan ekosistem yang paling gersang karena curah hujan yang sangat rendah. Tumbuhan jenis kaktus yang memiliki duri untuk mengurangi penguapan, banyak tumbuh di sini.  Hewan-hewan yang bisa hidup pada ekosistem ini antara lain semut, ular, kadal, kalajengking, dan beberapa hewan malam lainnya.
Suhu pada ekosistem taiga sangat rendah pada musim dingin. Taiga biasanya merupakan hutan yang tersusun atas satu jenis tumbuhan seperti cemara, pinus dan sejenisnya. Hewan seperti beruang hitam, dan ajag, biasanya hidup di ekosistem ini. Tundra merupakan ekosistem yang dingin dan kering. Banyak jenis tanaman tidak bisa hidup pada ekosistem ini karena tanahnya yang membeku sepanjang tahun. Akar-akar tanaman tidak dapat tumbuh pada tanah yang beku, sehingga hanya tanaman jenis rumput saja yang mampu bertahan. Beberapa jenis burung bersarang di tundra pada saat musim panas, seperti angsa dan bebek. 
  Sumber : McGraw-Hill Science. Ecosystems Around the World. Sumber: irhamykpedia.blogspot.com


Mari Melakukan Penelitian Sederhana
Setiap ekosistem di dunia mempunyai keunikan dan ciri tersendiri.  Kamu dan temanmu
secara berkelompok akan membuat sebuah album tentang sebuah ekosistem.
1. Pilihlah salah satu ekosistem yang ada pada peta pikiranmu!
2. Carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang ciri dan jenis tumbuhan serta hewan yang hidup pada setiap ekosistem tersebut.
3. Carilah gambar-gambar yang  berhubungan dengan informasi yang kamu buat.
4. Apabila kamu tidak mendapatkan gambar yang kamu inginkan, gambarlah sendiri sesuai kebutuhanmu.

5. Aturlah setiap gambar dan informasi yang sesuai untuk menjelaskan tentang ekosistem yang kamu pilih pada sebuah kertas ukuran A4. 

No comments:

Post a Comment