Nama : Kelas :
Tanggal :
I. Bacalah
dua buah teks di bawah ini !
Sambil membaca , ingatlah pokok-pokok isi
kedua teks ini!
Teks 1
Pupuk yang Aman
Dalam Proses pertumbuhan
tanaman, hal yang paling penting adalah pupuk. Jika tanaman diibaratkan sebagai
tubuh, pupuk adalah kandungan gizi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh itu. Saat
ini, banyak tersedia pupuk buatan. Padahal, alam sesungguhnya telah menyiapkan
bahan yang sangat baik dan diperlukan untuk pertumbuhan tanaman itu sendiri.
Dibandingkan pupuk buatan
pabrik, seperti urea, pupuk yang dihasilkan sendiri dengan bahan-bahan yang
bersifat alami lebih aman, contohnya
adalah pupuk kandang dan pupuk kompos. Pupuk kandang dihasilkan dari kotoran
hewan yang telah kering dan diolah sedemikian rupa sehingga kotoran itu tidak
menimbulkan bau busuk. Dalam penggunaannya, pupuk kandang itu dicampur dengan
tanah dengan ukuran seimbang ( 1: 1).
Untuk pembuatan pupuk kandang,
disarankan untuk tidak menggunakan kotoran binatang karnivor, seperti kotoran
anjing, kucing, dan binatang lainnya. Kotoran dari binatang herbivor lebih
disarankan karena kandungan “gizi” nya lebih banyak dan lebih baik.
Untuk membuat kompos juga tidak
kalah mudah. Bahannya juga mudah didapat, yaitu limbah dapur, seperti sisa
potongan sayur dan buah-buahan. Bisa juga berupa sampah yang berupa daun-daunan.
Cara membuatnya, buatlah lubang di halaman rumah. Jika di rumah tidak tersedia
lahan dapat juga menggunakan sebuah drum bekas. Masukkan sampah-sampah itu ke
dalam lubang, kemudian timbunlah dengan tanah. Aduklah timbunan itu sesering
mungkin untuk mempercepat proses pembusukan. Diamkan selama kurang lebih 40
hari. Bila tanah sudah terlihat hitam dan gembur maka pupuk siap digunakan.
Teks 2
Pupuk Sabut Kelapa
Lahan sawah yang terus menerus
ditanami akan kehilangan unsur hara. Pupuk bisa membantu memulihkan unsur hara.
Pupuk bisa membantu memulihkan unsur hara yang diperlukan oleh tanaman.
Sayangnya, pupuk kimia yang digunakan terus-menerus justru akan membuat tanah
menjadi keras.
Berbekal
pengetahuan yang didapat dari berbagai pelatihan, Pak Mugni, seorang petani
dari Desa Laban, Kecamatan Pedas, Karawang,
berhasil mencoba menanam padi tanpa pupuk kimia. Ia membuat pupuk cair
spesial menggunakan bahan sabut kelapa. Ternyata, penemuannya berhasil dengan
sangat memuaskan. Pupuk buatannya dapat membantu mengembalikan kesuburan tanah
dan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.
Bahan
yang diperlukan untuk membuat pupuk sabut kelapa adalah 25 kg sabut kelapa, satu
drum bekas, dan 40 liter air. Cara membuatnya, adalah sebagai berikut.
Mula-mula, sabut kelapa dibersihkan, kemudian dimasukkan ke dalam drum.
Tuangkan air ke dalam drum hingga terisi penuh. Tutuplah drum itu rapat-rapat
sehingga tidak terkena sinar matahari dan air hujan. Diamkan rendaman itu
kurang lebih 15 hari. Jika air rendaman sudah berwarna kuning kehitaman,
berarti pupuk itu sudah jadi dan siap digunakan.
Pupuk sabut kelapa dapat
diberikan dua kali dalam satu musim tanam. Pertama sebagai pupuk dasar sebelum
lahan ditanami atau pada fase pengolahan tanah. Kedua, pupuk diberikan setelah
padi memasuki masa awal tumbuh dengan cara disemprotkan pada batang padi tanpa
penambahan air.
II. Jawablah
pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
1. Apakah
yang dimaksud pupuk kandang? _________________________________________________________________________________
2.
Apakah yang dimaksud pupuk kompos?
_________________________________________________________________________________
3. Apakah
yang dimaksud pupuk kimia?
_________________________________________________________________________________
4.
Diantara ketiga jenis pupuk itu, kandang, kompos, dan kimia manakah yang lebih
aman? ___________
_________________________________________________________________________________
5.
Mengapa kotoran kucing dan anjing kurang baik untuk membuat pupuk kandang?
________________
_________________________________________________________________________________
6.
Kotoran jenis binatang apa yang lebih baik untuk membuat pupuk kandang?
____________________
_________________________________________________________________________________
7. Pupuk
sabut kelapa termasuk jenis pupuk yang mana? ______________________________________
8. Apa
kesamaan pupuk kandang dan pupuk sabut kelapa?_________________________________________________________________________________
9. Apa
perbedaan pupuk kandang dan pupuk sabut kelapa
_________________________________________________________________________________
10. Apa kesimpulanmu setelah
membaca kedua teks ini? ______________________________________
__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
No comments:
Post a Comment