Nama:
_________________ Kelas:
____
Tanggal: _______________
Perubahan
dalam Jaring-jaring Makanan
Alam
senantiasa berubah. Setiap makhluk hidup di alam juga akan berubah. Perubahan
pada satu bagian dari sebuah jejaring makanan, akan mengubah bagian
yang lainnya. Pada musim hujan, ketika tumbuhan tumbuh subur, tanaman padi pun tumbuh subur. Meningkatnya jumlah tanaman padi pada ekosistem sawah, akan meningkatkan jumlah
hewan atau konsumen yang memakan
padi, misalnya tikus sawah. Peningkatan jumlah tikus sawah akan meningkatkan jumlah salah satu hewan
pemangsanya, yaitu ular sawah. Ular sawah adalah mangsa dari hewan yang lainnya,
misalnya burung elang. Maka jumlah populasi burung elang pada ekosistem
sawah tersebut akan meningkat.
Demikian
seterusnya. rantai
makanan sebagai bagian jaring-jaring makanan pada sebuah ekosistem tidak akan terputus selama semua
bagian dari rantai tersebut tetap berperan.
Rantai makanan di sawah akan terus terbentuk selama makhluk hidup penyusunnya ada. Jika salah satu dari
penyusun rantai makanan tersebut
tidak ada, karena berbagai sebab, maka penyusun rantai makanan lainnya akan terganggu. Jika tidak ada padi,
maka tikus sawah akan kelaparan, ular
sawah pun demikian, sehingga burung elang pun kesulitan mendapatkan makanan. Rantai makanan itu akan terganggu
dan merugikan apabila ular sawah
yang seharusnya memangsa tikus sawah
ternyata memangsa yang lainnya,
misalnya anak ayam yang dipelihara manusia.
Jika
salah satu rantai makanan terganggu, maka jaring-jaring makanan pun akan terganggu. Perubahan-perubahan yang
bersifat alami dan menjadi bagian dari
daur kehidupan di dalam ekosistem, tidak akan memberikan gangguan yang berarti. Hal itu disebabkan
perubahan-perubahan tersebut berlangsung lambat.
Perubahan yang tiba-tiba, bahkan yang memberikan dampak kerusakan cukup besar akan mengganggu jaring-jaring
makanan. Bencana alam, pencemaran lingkungan, kebakaran, atau bahkan pemanasan
global, biasanya akan menyebabkan terganggunya jaring-jaring makanan. Di antara perubahan-perubahan tersebut, pencemaran lingkungan
dan pemanasan global memberikan dampak yang
besar terhadap perubahan pada jaring-jaring makanan.
(Sumber
: Scott Foresman. Science. 2009; IPA. Choirulamin. 2010)
Jawablah
beberapa pertanyaan berikut!
1.
Bagaimanakah peningkatan jumlah tikus sawah pada ekosistem sawah
berakibat
pada populasi ular sawah?
__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
2. Apa yang menyebabkan ular sawah
memangsa hewan yang tidak ada dalam
ekosistem
tersebut? Apa akibatnya?
3. Bagaimana bencana alam memengaruhi jaring-jaring
makanan?
__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
No comments:
Post a Comment