Ringkasan bahasa Indonesia akhir semester 2
Kata hubung
Selain kata hubung dan, atau, tetapi, ada kata hubung
lain. Kata hubung adalah kata yang berfungsi menyambung induk kalimat dengan
anak kalimat pada kalimat majemuk. Kata hubung dapat digolongkan berdasarkan
fungsinya, yaitu untuk:
a.
Menyatakan waktu: setelah, ketika, saat, lalu, sebelum.
Contoh:
Ia
datang setelah aku pulang
Daffa
sedang tidur ketika ibunya datang.
Sakti
pulang sebelum aku datang.
b. Menyatakan syarat: jika
, kalau
Contoh:
Jika
aku naik kelas, ibu akan
membelikanku sepeda baru.
Dayang
Sumbi mau menjadi istri Sangkuriang kalau Sangkuriang mampu membuat
sebuah telaga lengkap dengan perahunya dalam waktu satu malam.
c.
Menyatakan sebab: karena, sebab
Contoh:
Reirana
tidak masuk sekolah karena sakit gigi.
Raina pintar sebab ia tidak malas.
d. Menyatakan perlawanan: meskipun, walaupun, tetapi, namun
Contoh:
Dimas
tetap percaya diri meskipun teman-temannya banyak yang mengejek.
Walaupun Nancy tidak pandai, ia sangat rajin.
Kosa Kata
Tandai kata-kata yang tidak kamu mengerti!
mati: meninggal, wafat, gugur
memendam: mengubur; dikebumikan, dimakamkan
bangkai: mayat, jenasah
·
Kelinci yang
kupelihara mati kemarin sore dan bangkainya kupendam di kebun.
·
Nenek
temanku meninggal dan jenasahnya akan dimakamkan hari ini.
·
Kami akan
mengubur mayat-mayat orang yang
tidak kami kenal.
·
Jenasah para pahlawan yang gugur di medan perang dikebumikan di Taman Makam Pahlawan.
diasingkan: dibuang: Cut Nyak Dien diasingkan ke Pulau Jawa untuk
memisahkahnnya dari pengikutnya yang gigih
dalam berperang.
menduduki, menguasai: Belanda adalah negara yang menduduki
Indonesia pada zaman dahulu.
pasukan, tentara: Pasukan
Si Singamangaraja XII bergerilya di
Medan, Sumatera.
muak, sangat tidak suka: Pangeran Diponegoro muak dengan penindasan para penjajah.
gigih: berani: tidak
menyerah: tidak takut: Para pejuang gigih dalam melawan pasukan musuh.
menawan, tawanan: Jepang menawan tentara Belanda karena mereka
kalah sehingga mereka menjadi tawanan.
berunding, perundingan: Presiden Soekarno berunding dengan Belanda.
adu domba: sengaja membuat dua kelompok saling bermusuhan dengan
menyebar isu yang tidak benar. Mereka mengadu domba kita supaya kita lemah.
kerja paksa: bekerja secara paksa tanpa diberi upah pada zaman
Belanda.
romusha: kerja paksa pada zaman Jepang
perang gerilya: perang secara sembunyi-sembunyi agar tidak
diketahui musuh.
siasat: taktik
memonopoli: menguasai: Seseorang
tidak boleh memonopoli perdagangan beras.
pelopor: perintis atau orang yang pertama kali memulai.
tekat baja: semangat yang kuat seperti baja
Kosa Kata
Peribahasa
1.
Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Arti: Sifat anak tidak akan jauh dari orang
tuanya.
2.
Air susu dibalas dengan air tuba. Arti: Kebaikan dibalas dengan kejahatan /
keburukan.
3.
Karena nila setitik rusak susu sebelanga. Arti: Perbuatan jelek bisa merusak banyak kebaikan
yang pernah dilakukan.
4.
Air beriak tanda tak dalam. Arti: Orang yang banyak bicara biasanya kurang
ilmunya.
5.
Tong kosong nyaring bunyinya. Arti: Orang yang banyak bicara, tidak punya banyak
pengetahuan.
6.
Rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya. Arti: Kalau kita rajin, kita akan pandai. Kalau
kita hemat, kita akan kaya.
7.
Api dalam sekam. Arti: Perbuatan jahat yang tak tampak.
8. Ada
udang di balik batu. Arti: Ada suatu
maksud yang tersembunyi.
9. Ada
gula ada semut Arti: Di mana banyak
kesenangan di situlah banyak orang datang.
10.
Bagai katak dalam tempurung. Arti: Sangat sedikit pengetahuannya, kurang luas
pandangannnya.
Kata depan “dengan”
Kata depan dengan
memiliki beberapa makna, yaitu:
- Menyatakan alat: (arti:
menggunakan) Contoh: Saya menulis dengan pensil.
- Menyatakan peserta: (arti:
bersama/beserta) Contoh: Ia pergi dengan teman-temannya.
- Menyatakan cara: ( arti: secara)
Kerjakanlah dengan teliti.
Carilah makna kata
depan dengan pada kalimat ini!
- Dengan menanam pohon, udara akan
menjadi lebih segar. (____alat______)
- Dengan diberi pupuk secara
tepat, tanaman akan menjadi subur. (________________________)
- Kami bermain dengan teman-teman
selama liburan. (________________________)
- Para pelaut melaut dengan kapal
layar. (________________________)
- Pesta ulang tahun itu dirayakan dengan
keluarga besarnya. (________________________)
- Anak-anak merangkak dengan
pelan. (________________________)
- Dibandingkan dengan pupuk
pabrik, pupuk kandang lebih bagus untuk tanaman.
(________________________)
- Pupuk kompos dibuat dengan bahan
limbah rumah tangga. (________________________)
- Jika tidak memiliki lahan yang
cukup, media tanam dapat diganti dengan drum bekas.
(________________________)
- Dengan dibantu rekan-rekannya,
ia terus berusa membuat mobil listrik. (________________________)
Bedakan pemakaian
“dengan” dan “oleh”
Kami diberi permen dengan oleh paman.
Batu itu diangkat oleh
kami dengan memakai balok kayu.
Lingkari kata yang
benar!
- Mobil itu diangkat (oleh /
dengan) truk.
- Mereka memangkas rumput (dengan
/ oleh) gunting.
- Kami dibantu (oleh / dengan)
kedua teman kami.
- (Dengan / oleh) alat ini, kita
pasti bisa menyelesaikan tugas dengan lebih cepat.
- Kami semua diajar Matematika
(oleh / dengan) Mr. John (dengan / oleh) sabar.
JADWAL PERJALANAN KERETA API
STASIUN SOLO BALAPAN
JURUSAN
|
BERANGKAT
|
TIBA
|
KELAS
|
JAKARTA
|
|
|
|
Argo Lawu
|
8.15
|
16.15
|
Eksekutif
|
Senja Utama
|
18.00
|
4.24
|
Bisnis
|
Bima
|
21.04
|
05.50
|
Eksekutif
|
|
|
|
|
BANDUNG
|
|
|
|
Argo Wilis
|
11.37
|
19.45
|
Eksekutif
|
Mutiara
|
21.35
|
06.25
|
Bisnis
|
Jawab pertanyaan
berikut!
1. Dari
manakah kereta api yang di dalam tabel tersebut berangkat?
2. Ke
mana tujuan kereta dari tempat tersebut?
3. Apa
nama kereta yang berangkat menuju Bandung?
4. Ada
berapa kelas kereta yang berangkat dari kota tersebut?
5. Jam
berapa kereta Bima yang menuju Jakarta berangkat?
6. Kalau
kamu ingin naik kereta bisnis yang menuju Jakarta, kereta apa yang bisa kamu
pakai?
7. Kereta
apa yang paling cepat sampai ke Jakarta pada sore dan malam hari?
8. Jam
berapakah kereta api Argo Wilis tiba di Bandung?
Petunjuk
penggunaan obat sakit kepala
1.
Usia 3-5 tahun: 2 x 1 tablet per hari.
2.
Usia 6-10 tahun: 3 x 1 tablet per hari.
3.
Usia 11 – 15 tahun: 3 x 1.5 tablet per hari.
4.
Usia 16 tahun ke atas: 3 x 2 tablet per hari.
Obat
dimakan setelah makan.
Jawab pertanyaan
berikut!
1. Untuk
mengobati apa tablet tersebut?
2. Apa
arti tulisan 2 x 1 tablet per hari?
3. Apa
arti tulisan 3 x 2 per hari?
4. Jika
Agnes berusia 18 tahun, berapa tablet yang harus ia minum per hari?
5. Jika
Didi berusia 3 tahun, berapa kali ia harus makan obat?
6. Bolehkah
obat dimakan sebelum makan?
No comments:
Post a Comment